Operational Risk Management in Banking
Deskripsi Pelatihan Operational Risk Management in Banking
Di sektor perbankan modern yang sangat bergantung pada sistem IT, proses yang kompleks, dan sumber daya manusia, risiko operasional (Operational Risk) menjadi ancaman besar yang dapat menyebabkan kerugian finansial signifikan, gangguan layanan, dan kerusakan reputasi, sehingga penguasaan manajemen risiko operasional yang proaktif dan terstruktur adalah keharusan strategis. Pelatihan Enterprise Risk Management (ERM) for Banking ini secara mendalam membekali para Risk Manager, Operational Manager, Compliance Officer, Internal Auditor, dan Technology Strategist dengan metodologi teruji untuk secara efektif mengidentifikasi, menilai, dan mengendalikan risiko yang timbul dari kegagalan proses internal, sistem, atau orang.
Bahkan, riset dari Basel Committee on Banking Supervision (BCBS) dan studi manajemen risiko secara konsisten membuktikan bahwa kerugian operasional seringkali melebihi kerugian kredit dan pasar, terutama dalam kasus kegagalan IT, fraud internal, dan kesalahan pemrosesan transaksi. Sebagai contoh, studi menunjukkan bahwa penerapan Key Risk Indicators (KRIs) yang terukur dan Risk and Control Self-Assessment (RCSA) secara periodik dapat mengurangi frekuensi insiden operasional kritis hingga 45%, sebab mekanisme ini memungkinkan deteksi dini kerentanan kontrol sebelum insiden terjadi.
Dengan demikian, kami merancang kurikulum ini agar Anda tidak hanya memahami definisi risiko, tetapi juga mampu secara nyata melakukan loss data collection yang akurat untuk pemodelan risiko, kemudian merancang kontrol dan mitigasi yang efisien untuk proses front-office dan back-office, dan menyusun laporan risiko operasional yang informatif untuk manajemen senior. Anda akan segera mampu memimpin unit kerja dalam mengelola Operational Resilience, lalu memanfaatkan kerangka Risk Management untuk meningkatkan efisiensi dan keandalan layanan perbankan. Pelatihan ini jelas memberikan bekal untuk menjadi spesialis Operational Risk yang kompeten, mampu menjaga bank agar tetap aman dan stabil dalam menghadapi tantangan operasional yang terus berkembang.
Tujuan Pelatihan Operational Risk Management in Banking
-
Menginternalisasi Kerangka Operational Risk Basel dan Konsep Tiga Lini Pertahanan (3LoD). Pertama-tama, peserta akan mengembangkan pemahaman struktural tentang definisi dan kategori Operational Risk (misalnya People, Process, System, External Events), terutama dengan menguasai persyaratan Basel II/III dan regulasi OJK terkait risiko operasional, selanjutnya memahami implementasi model Three Lines of Defence (3LoD).
-
Menguasai Teknik Identifikasi dan Penilaian Risiko Operasional (RCSA dan KRIs). Kedua, peserta secara aktif akan mempelajari langkah-langkah untuk melakukan Risk and Control Self-Assessment (RCSA) untuk memetakan risiko internal, di mana mereka dapat merancang Key Risk Indicators (KRIs) yang terukur dan prediktif, dan menggunakan Loss Data Historis untuk analisis frekuensi dan dampak kerugian.
-
Menerapkan Strategi Mitigasi dan Business Continuity Planning (BCP) yang Efektif. Berikutnya, pelatihan ini mendorong peserta untuk menguasai perancangan kontrol yang kuat untuk mengurangi risiko operasional, dengan demikian mereka dapat menyusun Business Continuity Plan (BCP) dan Disaster Recovery Plan (DRP) yang komprehensif, dan mengintegrasikan BCP dengan Cyber Resilience.
-
Mengelola Investigasi Insiden, Pelaporan, dan Pengintegrasian Risiko Operasional. Terakhir, peserta akan mengerti cara melakukan investigasi insiden operasional menggunakan Root Cause Analysis (RCA), sehingga mampu menyusun laporan risiko operasional (Risk Report) yang informatif untuk Komite Risiko, dan mengintegrasikan Operational Risk dengan ERM keseluruhan bank.
Materi Pelatihan Operational Risk Management in Banking
-
Definisi, Kategori, dan Regulasi Risiko Operasional (OJK dan Basel). Pertama, kami membahas secara menyeluruh evolusi Operational Risk dan persyaratannya, meliputi klasifikasi kerugian operasional dan contoh-contoh insiden bank besar, serta struktur organisasi dan peran Komite Risiko Operasional.
-
Risk and Control Self-Assessment (RCSA) dan Process Mapping. Kedua, peserta akan mendalami metodologi RCSA untuk menilai kontrol dan risiko di setiap proses bisnis, termasuk praktik untuk memetakan proses front-to-back untuk identifikasi celah risiko, serta penggunaan Heat Map untuk visualisasi risiko.
-
Pengelolaan Loss Data, Key Risk Indicators (KRIs), dan Scenario Analysis. Selanjutnya, materi ini fokus pada prosedur pengumpulan dan validasi data kerugian operasional, kemudian mencakup cara merancang dan memantau KRIs yang spesifik untuk risiko operasional, dan teknik untuk melakukan Scenario Analysis (misalnya kegagalan sistem pembayaran).
-
Kontrol dan Mitigasi Risiko: IT Resilience, Outsourcing, dan Fraud Management. Kemudian, pelatihan ini mencakup aspek kontrol keamanan IT dan Cyber Resilience, mulai dari manajemen risiko yang terkait dengan Outsourcing dan Third-Party Vendors, hingga strategi pencegahan fraud internal dan eksternal (misalnya segregation of duties).
-
Business Continuity Management (BCM) dan Disaster Recovery (DR). Berikutnya, peserta mempelajari cara melakukan Business Impact Analysis (BIA) untuk menentukan RTO/RPO, serta teknik untuk menyusun rencana BCP dan DR yang teruji, dan prosedur untuk menguji dan memelihara Readiness BCP/DR.
-
Pelaporan Risiko dan Integrasi ke Enterprise Risk Management (ERM). Terakhir, kami membahas secara komprehensif cara menyusun Risk Register operasional yang dinamis, sehingga mampu melaporkan residual risk dan efektivitas kontrol kepada manajemen, dan mengintegrasikan Operational Risk ke dalam strategi permodalan dan keputusan bisnis.
Metode Pelatihan Operational Risk Management in Banking
- Kami menyelenggarakan pelatihan selama dua (2) hari, dimulai dari pukul 09.00 hingga 16.00 setiap harinya. Selama sesi berlangsung, tim trainer secara aktif menyampaikan materi melalui kombinasi 20 % pemaparan teori, 20% diskusi pembahasan studi kasus dan 60 % praktik langsung.
- Setelah penyampaian materi, kami langsung melaksanakan pre-test dan post-test guna mengukur tingkat pemahaman peserta secara objektif.
- Selain itu, kami juga menyesuaikan durasi pelatihan dan kebutuhan teknis lainnya berdasarkan permintaan dari perusahaan atau peserta, sehingga pelatihan menjadi lebih relevan dan berdampak.
- Sepanjang pelatihan, kami secara aktif mendorong keterlibatan peserta dengan menyajikan materi secara interaktif. Kami pun mengajak peserta berdiskusi, baik dalam kelompok kecil maupun besar.
- Selanjutnya, kami memberikan studi kasus kepada peserta, dan meminta mereka untuk mempresentasikan hasil analisisnya di hadapan peserta lainnya, sehingga terjadi proses belajar yang kolaboratif dan menyeluruh.
Jadwal Informasi Training Perbankan Konsultan Pelatihan Indonesia Tahun 2026

Berikut adalah jadwal pelatihan yang telah kami susun untuk tahun 2026:
- Training Bulan Januari : 15 – 16 Januari 2026
- Training Bulan Januari : 20 – 21 Januari 2026
- Training Bulan Februari : 16 – 17 Februari 2026
- Training Bulan Februari : 22 – 23 Februari 2026
- Training Bulan Maret : 07 – 08 Maret 2026
- Training Bulan Maret : 12 – 13 Maret 2026
- Training Bulan Maret : 20 – 21 Maret 2026
- Training Bulan Maret : 25 – 26 Maret 2026
💡 Catatan:
- Jadwal tersebut dapat berubah sewaktu-waktu mengikuti kebutuhan peserta. Oleh karena itu, sebelum Anda melakukan reservasi hotel atau pembelian tiket perjalanan, kami mohon agar peserta terlebih dahulu menghubungi tim marketing kami.
- Jika peserta memesan tiket tanpa konfirmasi tertulis (melalui Confirmation Letter), maka kami tidak dapat bertanggung jawab atas perubahan jadwal yang terjadi.
Lokasi Pelatihan
Pelatihan Reguler (Tatap Muka)
Kami mengadakan pelatihan di beberapa kota besar dengan pilihan lokasi sebagai berikut:
- Jakarta – Hotel Amaris Kemang (Rp 6.000.000 / peserta)
- Bandung – Hotel Neo Dipatiukur (Rp 6.500.000 / peserta)
- Yogyakarta – Hotel Ibis Malioboro (Rp 6.500.000 / peserta)
- Bali – Hotel Ibis Kuta (Rp 7.500.000 / peserta)
- Surabaya – Midtown Hotel Surabaya (Rp 6.500.000 / peserta)
💬 Harga tersebut dapat berubah sewaktu-waktu dan bisa kami sesuaikan dengan kebutuhan perusahaan (negotiable).
Online Training
Kami juga menyelenggarakan pelatihan secara daring (online) melalui platform Zoom untuk memudahkan peserta dari berbagai wilayah.
Inhouse Training
Jika perusahaan ingin menyelenggarakan pelatihan di lokasi internal, kami siap menyesuaikan anggaran dan kurikulum pelatihan sesuai dengan kebutuhan dan prioritas perusahaan.
Fasilitas Lengkap, Manfaat dan Benefit untuk Peserta Pelatihan
Untuk memberikan pengalaman belajar yang optimal, kami menyediakan berbagai fasilitas lengkap, manfaat dan benefit untuk peserta pelatihan, antara lain:
- Module atau Handout Materi Pelatihan
- GRATIS Training KIT (Dokumentasi, Blocknote, ATK, dan lain-lain)
- GRATIS Souvenir Eksklusif (Tas, Handbag, Goodie Bag, atau lain-lain)
- Sertifikat Pelatihan
- Coffee Break dan Lunch atau Dinner
- Trainer yang Kompeten dan Berpengalaman
- Ruang Pelatihan yang Nyaman dengan Proyektor dan Sound System yang Jernih
- GRATIS Layanan Akomodasi Aman (Transportasi atau Penginapan) Sesuai Request
- Ice Breaking yang Interaktif dan Membangun Energi
FAQ (Pertanyaan Umum Terkait Pelatihan dengan Konsultan Pelatihan Indonesia)
Siapa saja yang dapat mengikuti pelatihan ini?
Kami membuka pelatihan ini untuk karyawan internal perusahaan, masyarakat umum, mahasiswa, maupun profesional yang sesuai dengan kriteria kami.
Apakah pelatihan ini bersertifikat?
Ya, kami memberikan sertifikat resmi kepada peserta yang telah menyelesaikan seluruh rangkaian pelatihan dan memenuhi syarat kelulusan.
Berapa lama durasi pelatihan?
Rata-rata, pelatihan berlangsung selama 2–3 hari. Namun, kami dapat menyelenggarakan pelatihan 1 hari dan menyesuaikannya dengan kebutuhan dan permintaan perusahaan.
Apa saja yang perlu dipersiapkan sebelum mengikuti pelatihan?
Kami menyarankan peserta untuk membawa alat tulis, laptop, dokumen pendukung, dan jika tersedia, mempelajari materi pendahuluan.
Di kota mana saja pelatihan ini diselenggarakan?
Kami menyelenggarakan pelatihan di berbagai kota besar seperti Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Surabaya, dan Lombok. Selain itu, kami juga siap mengadakan pelatihan di luar negeri, seperti di Malaysia dan Singapura.
Apakah bisa menyelenggarakan pelatihan di kota lain?
Bisa, kami dapat menyelenggarakan pelatihan juga di kota lain dengan kuota minimal 5 orang di setiap kelas pelatihan.
Apakah tersedia evaluasi selama pelatihan?
Tentu saja. Jika perusahaan menghendaki, kami dapat menyelenggarakan evaluasi dalam bentuk pre-test dan post-test untuk mengukur perkembangan peserta.
Apakah pelatihan tersedia dalam format online atau hybrid?
Ya, kami menyediakan pelatihan dalam format online, tatap muka, maupun hybrid, sesuai kebutuhan peserta. Kami juga memberikan opsi inhouse training yang fleksibel bagi perusahaan.
Siapa yang menjadi pemateri dalam pelatihan ini?
Kami menghadirkan trainer yang berpengalaman, kompeten, dan ahli di bidangnya, yang siap berbagi praktik terbaik dan pengetahuan aplikatif selama pelatihan.
Catatan Penting Terkait Pelatihan Bersama Konsultan Pelatihan Indonesia
💡Catatan Penting:
Karena silabus, materi, lokasi, dan jadwal pelatihan dapat berubah sewaktu-waktu sesuai permintaan, kami mohon peserta untuk melakukan konfirmasi terlebih dahulu agar tidak terjadi kesalahan komunikasi.
Silakan hubungi tim kami untuk konsultasi gratis, dan jangan lewatkan penawaran menarik untuk setiap pendaftaran pelatihan di bulan ini!
Beberapa Klien Kami yang Sudah Mengikuti Pelatihan
- KPPA Kratos Communication
- PT. Newport Marine Service Tbk (MNA INA)
- BUMN (PT. Angkasa Pura I dan PT. Askrindo: Asuransi Kredit Indonesia)
- PT. Donggi Senoro LNG (DSNLG)
- PT. Asahimas Chemical (ASC)
- Online Individual Training
Artikel Training ini diedit oleh Fauzy Husni sebagai Content Writer Specialist. Tim Konsultasi Pelatihan Indonesia di bidang Pelatihan dan Training yang menyediakan layanan training bagus, terbaik, termurah, fasilitas lengkap dan akomodasi aman untuk pengembangan kompetensi untuk organisasi dan individu di Indonesia.
